Klaten – Setelah semalaman dilakukan pencarian, seorang kakek penggembala kambing, S (67), warga Dukuh Supit Urang, Desa Kadilanggon, Kecamatan Wedi, Klaten, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Sungai Birin, Minggu (9/2) pagi.
Komandan SAR Kabupaten Klaten, Irwan Santoso, mengungkapkan bahwa korban ditemukan pada pukul 04.25 WIB, sekitar 270 meter dari titik terakhir ia diduga hilang.
“Alhamdulillah, korban laka air Kadilanggon berhasil ditemukan. Saat kejadian, kondisi sungai tidak dalam keadaan banjir, dengan kedalaman berkisar 1 hingga 2,5 meter,” jelas Irwan.
Pencarian korban dilakukan sejak Sabtu (8/2) pukul 19.00 WIB. Tim sempat menghentikan pencarian di sungai pada tengah malam, tetapi tim pemantau tetap disiagakan di lokasi. Upaya tersebut membuahkan hasil ketika korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Saat ditemukan, tubuh korban belum sepenuhnya terapung, masih melayang di air. Setelah dievakuasi, jenazah langsung kami serahkan kepada keluarga dan pemerintah desa,” tambah Irwan.
Berdasarkan dugaan awal, korban kemungkinan besar tercebur ke sungai saat berusaha menolong kambingnya yang jatuh ke air. Kejanggalan mulai terasa ketika kambing-kambing milik korban pulang ke kandang tanpa sang penggembala, dan dua ekor di antaranya dalam kondisi basah.
Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujiyanto, memastikan bahwa dari hasil pemeriksaan medis, korban meninggal murni akibat kecelakaan.
“Tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan, ini murni kecelakaan,” tegasnya.
Peristiwa ini menjadi duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar, mengingat korban dikenal sebagai sosok pekerja keras yang sehari-hari menggembala kambing di daerah tersebut.
Lesya Safitri | Klaten Jawa Tengah
