KLATEN – Warga Desa Kraguman, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, dikejutkan oleh jatuhnya sebuah balon udara liar berukuran raksasa di tengah permukiman padat penduduk pada Senin malam (7/4/2025).

Balon dengan tinggi sekitar enam meter dan diameter satu setengah meter itu ditemukan tersangkut di sebuah pohon dalam kondisi rusak.

Menurut informasi yang beredar, balon udara tersebut diduga diterbangkan warga dalam rangkaian tradisi pasca-Lebaran.

Namun, karena tidak terkendali, balon tersebut akhirnya jatuh ke kawasan pemukiman warga.

Rekaman video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan detik-detik saat balon udara terjun bebas dari langit.

Dalam video berdurasi lebih dari satu menit itu, tampak balon sudah tidak mengembang dan akhirnya jatuh ke permukaan tanah.

Warga sekitar bernama Sri Hartoyo mengungkapkan bahwa balon terbuat dari bahan plastik dan rangka bambu, berwarna putih dan hijau, serta sudah dalam keadaan terbelah saat ditemukan. Api yang biasanya menjadi sumber tenaga balon juga telah padam.

Petugas dari Polsek Jogonalan segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Dari hasil pemeriksaan, balon masih lengkap dengan wadah bahan bakar api dan sebuah botol air mineral kosong yang diduga digunakan untuk menyimpan bahan bakar.

AKP Nyoto, Kasi Humas Polres Klaten memastikan bahwa tidak ditemukan bahan peledak atau benda berbahaya lainnya di sekitar balon tersebut.

“Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, balon udara diamankan di Mapolsek Jogonalan,” ujar Nyoto melalui keterangannya.

Untuk itu, lanjut Nyoto, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak lagi menerbangkan balon udara tanpa izin, terutama yang berukuran besar, karena dapat membahayakan penerbangan dan keselamatan warga.

Dirinya juga meminta agar warga segera melapor apabila menemukan balon udara liar yang jatuh di lingkungan pemukiman.***

Lesya Safitri