Yogyakarta, E Channel.co.id- Ratusan peserta yang terdiri dari Alumni, Siswa, Guru, dan Karyawan SMP Negeri 8 yogyakarta mengikuti acara fun walk sebagai pembuka acara puncak Lustrum XIII SMP Negeri 8 yogyakarta, minggu, 27/07/2025. Sebagai salah satu SMP Negeri terkemuka di Yogyakarta, para peserta terutama alumni dari berbagai kota juga ikut hadir menyemarakkan acara.
BERSIHKAN SAMPAH DI JALAN PROTOKOL
Acara fun walk SMPN 8 ini juga diwarnai dengan aksi simpatik yaitu para peserta baik dari siswa maupun alaumni dari beragam angkatan selama berjalan santai juga membawa trashbag atau kantung sampah untuk memungut sampah. Ini menunjukkan komitmen dari pihak sekolah berkampanye mendukung penyelasaian permasalahan sampah di Yogyakarta. Seperti kita ketahui bahwa permasalahan sampah menjadi salah satu tantangan utama di Yogyakarta. Saat melintasi jalan protocol Jenderal Sudirman di beberapa bangku duduk ditemukan beberapa tumpukan sampah yang segera diangkut oleh para peserta.
Lustrum XIII SMPN 8 sekaligus ulang tahun ke 65 sekolah ini dari pihak sekolah selain menggelar fun walk sebelumnya juga menggelar acara internal dan eksternal. Di kalangan internal digelar beragam kegiatan yang melibatkan guru dan siswa sedangkan acara eksternal adalah dengan melakukan kolaborasi dengan sekolah sekolah dasar di sekitar SMPN 8. Hal ini untuk mempromosikan keberadaan sekolah kepada masyarakat sekitar agar termotivasi untuk bisa masuk ke sekolah SMPN 8.
SEKOLAH TERAPKAN GERAKAN ZERO SAMPAH
Menurut Binarsih Sukaryanti, Kepala Sekolah SMPN 8, sebagai sekolah unggulan di Yogyakarta, saat ini pihaknya mengembangkan kegiatan kegiatan yang positif. Selain kegiatan yang berbau akademis tetapi juga kegiatan yang berhubungan dengan tanggung jawab lingkungan salah satunya gerakan zero sampah di lingkungan sekolah untuk mendukung program dari Pemerintah Kota Yogyakarta. Salah satu implementasi kongkretnya adalah di sekolah tidak disediakan tempat sampah, tetapi ketika siswa atau guru itu memproduksi sampah maka sampah itu menjadi urusannya pribadi untuk dikelola, sehingga tidak ada sampah yang tersisa di sekolah. Gerakan ini dinamai dengan Gerakan “gelis bawara” yaitu Gerakan literasi zero sampah. Maka tidaklah mengherankan pada tahun 2025 ini SMPN 8 Yogyakarta meraih juara 1 lomba kebersihan sekolah. Terakhir, Binarsih mohon doanya saat ini SMPN 8 sedang mengejar target untuk mecapai gelar sekolah Adiwiyata tingkat Nasional.
ANGGITO BANGGA JADI LULUSAN SMPN 8
Acara lustrum SMPN 8 Yogyakarta juga dihadiri tokoh ekonom terkemuka Indonesia yang juga salah satu alumni sekolah , Dr. Anggito Abimanyu. Anggito merasa bangga pernah mengenyam Pendidikan di SMPN 8 Yogyakarta ini “ Alhamdulillah saya dibesarkan di sekolah ini sehingga saya selalu menyempatkan diri untuk reuni dan selalu mendoakan yang terbaik untuk sekolah “ Anggito juga bercerita begitu banyak momen berharga yang masih dia ingat terutama saat dirinya mewakili banyak perlombaan terutama olah raga seperti pingpong, basket dan kegiatan kesiswaan pramuka.
Dhani Irawan
