PEKALONGAN, LINGKAR – Sebanyak 696 anak dari delapan PAUD Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Kabupaten Pekalongan mengikuti Gebyar Pra Siaga 2025 di Lapangan Desa Gandarum, Kecamatan Kajen, Rabu (19/2/2025). Mengusung tema Anak Indonesia Hebat, Berani, dan Mandiri, kegiatan ini bertujuan menanamkan nilai kepemimpinan dan kemandirian sejak usia dini.
Ketua panitia, Kholiasih, menjelaskan bahwa acara ini mencakup upacara Pra Siaga, serta berbagai perlombaan seperti halang rintang, memindahkan bendera sesuai warna, dan senam Anak Indonesia Hebat.
“Gebyar Pra Siaga bertujuan membangun karakter kepemimpinan, kemandirian, dan memperkenalkan kepramukaan sejak dini. Harapannya, anak-anak tumbuh menjadi generasi tangguh secara fisik dan moral,” ujar Kholiasih.
Sekretaris Kwartir Cabang Kabupaten Pekalongan, Sugianto, mengapresiasi peningkatan peserta setiap tahun, mencerminkan tingginya antusiasme dalam pengembangan karakter anak.
Kepala Bidang Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan, Yakub Ali Rojai, menilai acara ini sebagai langkah positif dalam membentuk disiplin anak sejak dini.
“Kami berharap TK Islam Terpadu di Pekalongan terus berkembang, mencetak generasi hebat dan kuat,” ujarnya.
Gebyar Pra Siaga JSIT 2025 diharapkan terus menjadi wadah pengembangan karakter anak melalui pendekatan edukatif dan menyenangkan.
Mit | Pekalongan Jawa Tengah | Melaporkan
