PEKALONGAN – Seorang remaja asal Kota Pekalongan, Dimas Karno Aji (17), dilaporkan hilang secara misterius sejak awal April 2025.
Setelah dinyatakan hilang selama beberapa hari, keluarga korban justru menerima kabar mengejutkan bahwa Dimas telah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dan telah dimakamkan di TPU Sapuro tanpa sepengetahuan pihak keluarga.
Ayah korban, Wikarno, warga Pragak Gg. 1 Kelurahan Kuripanyosorejo, mendatangi Mapolres Pekalongan Kota pada Sabtu (26/04/2025) siang.
Dengan didampingi tim dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Wikarno melaporkan kasus kematian putranya yang dianggap janggal dan tidak wajar.
Kuasa hukum keluarga, M. Yusuf, menjelaskan bahwa Dimas terakhir terlihat pada Sabtu, 5 April 2025.
Upaya pencarian telah dilakukan ke sejumlah lokasi seperti rumah kerabat, tempat tongkrongan, hingga ke kantor Satpol PP dan Rumah Perlindungan Sosial Berbasiszss Masyarakat (RPSBM). Namun saat itu, keberadaan remaja pekalongan tersebut, Dimas, belum juga ditemukan.
Lima hari kemudian, pada 10 April 2025, pihak keluarga didatangi petugas dari RPSBM yang menginformasikan bahwa Dimas telah meninggal dan dimakamkan.
Kejadian ini membuat pihak keluarga merasa terpukul, terlebih setelah melihat foto-foto jenazah yang menunjukkan adanya luka lebam di beberapa bagian tubuh korban.
Keluarga mendesak aparat kepolisian untuk mengusut tuntas penyebab kematian Dimas, karena ada dugaan kuat bahwa kematiannya tidak terjadi secara alami.***
Kermit