SOLO – Nama Iwan Setiawan Lukminto, Komisaris Utama PT Sritex, menjadi sorotan publik usai ditangkap Tim Kejaksaan Agung di Solo pada Selasa (21/5) malam. Meski dikenal jarang berinteraksi langsung dengan warga sekitar, sosok Iwan rupanya kerap memberikan dukungan dalam bentuk donasi bagi kegiatan kemasyarakatan di lingkungannya.

Paryanto, petugas Linmas Kelurahan Setabelan, Kecamatan Banjarsari, menyebut bahwa Iwan dan keluarganya tergolong tertutup. Bahkan, untuk urusan administrasi seperti penyerahan tagihan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pihak kelurahan sering mengalami kesulitan karena tak bisa langsung bertemu dengan Iwan atau anggota keluarganya.

“Keamanannya bukan dari sekuriti biasa. Beliau memang bukan warga biasa. Tapi beberapa tahun lalu, sempat mengajak warga buka puasa bersama di rumahnya,” ujar Paryanto.

Senada dengan itu, Lurah Setabelan, Asti Murti, mengakui belum pernah bertemu langsung dengan Iwan Setiawan sejak menjabat. Namun, ia membenarkan bahwa rumah megah dua lantai di Jalan Enggano III memang merupakan kediaman Komisaris Utama PT Sritex tersebut.

Asti juga menambahkan bahwa Iwan kerap memberikan bantuan dana atau donasi untuk berbagai kegiatan warga. “Memang jarang muncul, tapi setiap ada kegiatan warga, biasanya ada bantuannya,” ujarnya.

Diketahui, Iwan Setiawan Lukminto ditangkap oleh Kejaksaan Agung pada Selasa malam di Solo. Meski penangkapan telah dikonfirmasi, hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak Kejagung terkait kronologi maupun status hukum dari penangkapan tersebut.

(TYO – SOLO, JAWA TENGAH)