BANTUL – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bantul menggelar acara Silaturahmi Akbar sekaligus pelepasan calon jamaah haji dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) ‘Aisyiyah Bantul.
Acara ini menjadi momen penting yang mengusung pesan kuat tentang pentingnya silaturahmi sebagai solusi menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.
Meskipun Presiden terpilih Prabowo Subianto mengeluarkan kebijakan khusus terkait upaya penurunan biaya ibadah haji pada tahun 2025, hal tersebut tidak mengurangi kualitas pelayanan haji di Kabupaten Bantul.
Justru, tahun ini PDM Bantul akan memberangkatkan lebih dari 500 calon jamaah haji ke Tanah Suci, yakni sebanyak 543 orang.
Ketua PDM Kabupaten Bantul, Arba Riksawan Qomaru, menyampaikan hal tersebut dalam sambutannya pada acara yang digelar di Gedung Dakwah Bantul, Selasa siang.
Dirinya turut memberikan pesan kepada seluruh calon jamaah haji Muhammadiyah untuk menjaga niat, membawa nama baik daerah, dan senantiasa berprasangka baik selama menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah.
Acara silaturahmi dan pelepasan jamaah haji ini dihadiri oleh sekitar 1.400 peserta. Hadirin terdiri dari berbagai unsur pimpinan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah tingkat cabang dan ranting, perwakilan amal usaha, organisasi otonom, serta komunitas Hidimu (Himpunan Disabilitas Muhammadiyah).
“Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perpisahan bagi para calon jamaah haji, namun juga sebagai momentum penguatan ukhuwah Islamiyah antar warga Muhammadiyah,” ujarnya.
Pesan silaturahmi yang diangkat diyakini mampu menjadi landasan penting dalam membangun kebersamaan dan menyelesaikan tantangan kebangsaan ke depan.***
Joko Pramono